Sumber: photobucket.com
Dalam sejarah otomotif, ada beberapa mobil dengan inovasi yang bisa dianggap "mendahului jamannya". Beberapa inovasi di mobil ini bahkan sempat dianggap aneh dan tak berguna namun patut disyukuri keberadaannya sekarang.
1996 GM EV1
Pada masa awal dan pertengahan tahun 90an, banyak produsen mobil yang membuat mobil listrik akibat peraturan emisi baru, termasuk Ford, Toyota, dan Honda. Namun, adalah mobil produksi General Motors inilah yang paling menarik perhatian. Sayang sekali, mobil listrik pada saat itu memang belum menjadi salah satu pilihan seperti jaman sekarang.
Air Suspension dari Lincoln
Di akhir tahun 1950an, telah ada usaha menambahkan air suspension untuk menambah kenikmatan berkendara. Namun, hingga tahun 1958, sistem ini sangatlah tidak populer. Biaya produksi yang besar dan mutu yang masih jelek membuat mobil dengan sistem ini tak menjadi pilihan. Sekarang, sudah tak terhitung produk mobil dengan sistem air suspension.
Owen Magnetic
Dibuat antara tahun 1915 dan 1921, dan secara teknikal mempunyai kesamaan sistem dengan mobil hibrida era modern, menggunakan transmisi elektrik yang mengandung generator dan traksi motor elektrik. Namun lagi-lagi, biaya produksi yang besar membuat harga mobil ini melambung dan kalah bersaing dengan mobil yang lebih murah di pasaran pada era itu.
Multi silinder milik Cadillac
Harga bahan bakar adalah masalah besar saat akhir tahun 1970an sampai tahun 1981. Hal ini membuat Cadillac memperkenalkan produk mereka sebgai solusi. Tergantung seberapa besar tenaga yang ingin digunakan, mesin mobil ini beroperasi dengan 4, 6, atau 8 silinder yang dapat dipilih. Sayangnya, akibat dianggap gagal dan tak bekerja dengan baik, produksi mobil berteknologi ini tak dilanjutkan pada tahun 1985.
Touch screen dari Buick
Dipercaya sebagai mobil produksi komersial pertama dengan teknologi layar touch screen, 1986 Buick Riviera adalah sebuah teknologi maju pada jamannya. Dinamai Graphic Control Center (GCC), teknologi yang sama juga Buick gunakan pada model mereka yang lain, Reatta dan Oldsmobile Trofeo. Sayangnya, teknologi touch screen awal ini mengalami hiatus dan tak dilanjutkan karena dianggap mengganggu fokus pengemudi.
0 komentar:
Posting Komentar