Sumber: df_blogs_media.s3.amazonaws.com
Secara garis besar, suara-suara tak lazim dari mobil muncul dari tiga titik utama: dari dalam kap mesin, dari sistem kemudi, dan dari komponen-komponen ban depan. Ketiga bagian ini adalah penyebab terbesar suara aneh dari mobil yang harus diwaspadai karena bisa saja suara-suara ini adalah gejala awal adanya masalah serius.
Bunyi aneh dari balik kap mesin
Pada dasarnya, suara aneh pada mesin cukup sulit untuk dikenali, terlebih oleh kuping orang awam yang belum terlatih. Namun, tetap ada beberapa suara ganjil indikasi kerusakan yang kadang terdengar sangat keras dan dapat dikenali.
Salah satu suara paling umum yang berasal dari mesin adalah bunyi "memekik" tak tertahankan saat mobil berjalan semakin cepat. Suara ini hanya punya satu sumber, yaitu dari belt kipas atau sabuk penggerak yang bergeser.
Sedangkan bunyi "klik" atau "tapping" menandakan bahwa mesin bekerja pada tekanan oli yang rendah, katup yang bekerja berlebihan dan ada komponen yang rusak atau menurun kondisinya. Bunyi "merepet" yang muncul dari bawah kap mesin muncul akibat bantalan-bantalan yang sudah rusak parah atau usang. Sementara bunyi "ketukan" terjadi karena katup EGR yang tak berfungsi, mesin terlalu panas, penumpukan karbon di ruang pembakaran, atau pemakaian bahan bakar dengan kadar oktan rendah.
Selain itu, mesin mobil Anda juga dapat 'curhat' dengan cara mengeluarkan bunyi "rengekan". Lalu, sebuah suara "mendesis" seperti ular Rattle saat mobil berakselerasi memberi tanda bahwa sabuk camshaft drive tidak dikencangkan dengan benar, memakai kelas bahan bakar yang salah, mesin overheating dan indikasi masalah pada sistem pengapian.
0 komentar:
Posting Komentar